Dua buah bola.
Satu berwarna putih cerah.
Satu berwarna hitam gelap.
Di suatu ruang, hanya berdua.
Melewati waktu yang lamanya tidak bisa dijelaskan.
Suatu ketika, bola putih mengeluarkan sayap.
Ia bergerak, berputar, berputar, dan terus berputar mengelilingi
bola hitam.
Melihat bola putih yang dapat bergerak bebas, bola hitam
berusaha mengeluarkan sayap.
Tetapi gagal.
Ia mencobanya lagi.
Kembali gagal.
Gagal.
Gagal.
Gagal.
Perlahan-lahan bola putih semakin meninggi.
Meninggalkan bola hitam yang masih berusaha menumbuhkan
sayap.
Bola putih dengan riang terbang semakin tinggi.
Sedangkan bola hitam tidak mau ditinggalkan sendiri.
Bola hitam pun marah.
Ia mengeluarkan sulur dari tubuhnya tanpa sepengetahuannya.
Mengejar bola putih yang tinggi di atas.
Berusaha meraih.
Berusaha menangkap.
Berusaha menelan.
Apapun, agar mereka dapat kembali sejajar.
No comments:
Post a Comment